Jumat, 16 April 2010

Programming mudah Untuk ANAK2 dengan PyJunior!


salah satu yang didambakan oleh orang tuanya adalah mendidik anak2 supaya menjadi pribadi yang unggul. Dan mulai saat ini anda sudah bisa mendidik anak2 (minimal adik2 yang masih kecil) untuk dikenal dengan menggunakan PyJunior.

Program yang dibuat oleh Jono Bacon dengan proyek shot of jaq. Program ini menurut dia dapat mengenalkan kepada anak2 tentang dasar pemrograman dan mengajarkan kepada mereka bahwa komputer 'ini' dapat mengerjakan banyak hal jika kamu mengetahui bahasa dasar (dalam hal ini BASIC language), dengan berjalannya waktu kita juga bisa mengajarkan tentang logika dan semantik.


PyJunior adalah program kecil yang sangat spesifik bertujuan untuk menyediakan lingkungan yang sederhana bagi anak2 untuk bermain2 dengan bahasa Python. Python (menurut Bacon) adalah bahasa yang bagus dan salah satu yang cocok dengan anak2 yang akan memulai bahasa pemrograman. Fokusnya disini tidak membuat environtment pemrograman yang full dimana dapat mengakses ke Glade, PyGTK –hal itu sangat jauh dari mudah--. Di PyJunior mengijinkan anak2 untuk menulis instruksi di program dan menekan tombol untuk melihat programnya bekerja.

Beberapa konsep dasar dalam membuat PyJunior adalah:

  • object yang tidak terlalu komplek-banyak file project akan membingungkan anak2

  • tidak ada 'save'- (bacon) tidak bertujuan tentang anak2 untuk menyimpan programnya. Mereka cukup berfokus kepada menulis program dan menjalankannya...tidak untuk mengingat2 menyimpan.

  • User interface sederhana-terlalu banyak tombol akan membingungkan anak2

  • interface yang sesuai dengan anak2-dengan mouse yang besar serta tombol2 yang dapat di-klik.

PyJunior adalah salah satu cara untuk mengajarkan anak2 dengan program, namun tidak terlalu membantu untuk mengenal Python. Dan untuk menu bantuan akan dibuat standart pada GNOME dan terdapat tutorial di sana. Karena visual lebih mudah dibaca, dan menjelaskan elemen dasar dari Phyton.



Read more!

Membangun Kepribadian


Manusia adalah makhluk yang paling sempurna dan paling mulia dibanding dengan makhluk-makhluk Allah lainnya. Allah SWT berfirman,

“Dan sesungguhnya telah kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah kami ciptakan.” (QS. Al Isra: 70)

Urgensi Kepribadian Islami

Menjadi pribadi yang Islami merupakan suatu hal yang sangat diperhatikan dalam agama Islam. Hal ini karena Islam itu tidak hanya ajaran normatif yang hanya diyakini dan dipahami tanpa diwujudkan dalam kehidupan nyata, tapi Islam memadukan dua hal antara keyakinan dan aplikasi, antara norma dan perbuatan , antara keimanan dan amal saleh. Oleh sebab itulah ajaran yang diyakini dalam Islam harus tercermin dalam setiap tingkah laku, perbuatan dan sikap pribadi-pribadi muslim.


Memang, setiap jiwa yang dilahirkan dalam keadaan fitrah Tapi bukan berarti kesucian dari lahir itu meniadakan upaya untuk membangun dan menjaganya, justru karena telah diawali dengan fitrah itulah, jiwa tersebut harus dijaga dan dirawat kesuciannya dan selanjutnya dibangun agar menjadi pribadi yang islami.

Ruang Lingkung Kepribadian Islami

Sisi yang harus dibangun pada pribadi muslim adalah sebagai berikut:

A. Ruhiyah (Ma’nawiyah)

Aspek ruhiyah adalah aspek yang harus mendapatkan perhatian khusus oleh setiap muslim. Sebab ruhiyah menjadi motor utama sisi lainnya, hal ini bisa kita simak dalam firman Allah SWT di Surat Asy-Syams : 7-10

“Dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketaqwaannya. Sungguh sangat beruntung orang yang mensucikannya dan sungguh merugilah orang yang mengotorinya,” (QS. Asy Syams: 7-10).

Dan dalam surat Al Hadid ayat 16:

Belumkah datang waktunya untuk orang-orang yang beriman untuk tunduk hati mereka berdzikir kepada Allah dan kepada kebenaran yang telah turun kepada mereka dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Alkitab di dalamnya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka menjadi keras, dan kebanyakan di antara mereka adalah orang-orang yang fasik ” QS. Al-Hadid:16).

Ayat-ayat di atas memberikan pelajaran kepada kita akan pentingnya untuk senantiasa menjaga ruhiyah, kerugian yang besar bagi orang yang mengotorinya dan peringatan keras agar kita meninggalkan amalan yang bisa mengeraskan hati. Bahkan tarbiyah ruhiyah adalah dasar dari seluruh bentuk tarbiyah, menjadi pendorong untuk beramal saleh dan dia juga memperkokoh jiwa manusia dalam menyikapi berbagai problematika kehidupan.

Aspek-aspek yang sangat terkait dengan ma’nawiyah seseorang adalah:

a. Aspek Aqidah. Ruhiyah yang baik akan melahirkan aqidah yang lurus dan kokoh, dan sebaliknya ruhiyah yang lemah bisa menyebabkan lemahnya aqidah. Padahal aqidah adalah suatu keyakinan yang akan mewarnai sikap dan tingkah laku seseorang. Oleh sebab itu kalau ingin aqidahnya terbangun dengan baik maka ruhiyahnya harus dikokohkan. Jadi ruhiyah menempati posisi yang sangat penting dalam kehidupan seorang muslim karena dia akan mempengaruhi bangunan aqidahnya.

b. Aspek akhlaq. Akhlaq adalah bukti tingkah laku dari nilai yang diyakini seseorang. Akhlaq merupakan bagian penting dari keimanan. Akhlaq juga salah satu tolok ukur kesempurnaan iman seseorang. Terawatnya ruhiyah akan membuahkan bagusnya akhlaq seseorang. Allah swt dalam beberapa ayat senantiasa menggandengkan antara iman dengan berbuat baik. Rasulullah saw pun ketika ditanya tentang siapakah yang paling baik imannya ternyata jawab Rasulullah saw adalah yang baik akhlaqnya (“ahsanuhum khuluqan”)

أي المؤمنين افضل إيمانا ؟ قال احسنهم خلقا. رواه ابو داود والترمذى والنسائ والحاكم.

“Mukmin mana yang paling baik imannya? Jawab Rasulullah ” yang paling baik akhlaqnya” (HR. Abu Daud, Tirmidzi dan Nasa’i)

Bahkan diutusnya Rasulullah –shallallâhu `alaihi wa sallam- pun untuk menyempurnakan akhlaq manusia sehingga menjadi akhlaq yang islami

َ إًَِنما بعثت لأتمم مكا رم الأخلاق

Tolok ukur dan patokan baik dan tidaknya akhlaq adalah al-Qur’an. Itulah sebabnya akhlaq keseharian Rasulullah –shallallâhu `alaihi wa sallam- merupakan cerminan dari Al-Qur’an yang beliau yakini. Hal ini terbukti dari jawaban Aisyah ra ketika ditanya tentang bagaimana akhlaq Rasulullah –shallallâhu `alaihi wa sallam- , jawab beliau “Akhlaq Rasulullah –shallallâhu `alaihi wa sallam- adalah al-Qur’an.

كان خلقه القرآن

c. Aspek tingkah laku. Tingkah laku adalah cerminan dari akhlaq yang melekat pada diri seseorang….

B. Fikriyah (‘Aqliyah)

Kepribadian Islami juga ditentukan oleh sejauh mana kokoh dan tidaknya aspek fikriyah. Kejernihan fikrah, kekuatan akal seseorang akan memunculkan amalan, kreativitas dan akan lebih dirasa daya manfaat seseorang untuk orang lain. Fikrah yang dimaksud meliputi:

a. Wawasan keislaman. Sebagai seorang muslim menjadi keniscayaan bagi dia untuk memperluas wawasan keislaman. Sebab dengan wawasan keislaman akan memperkokoh keyakinan keimanan dan daya manfaat diri untuk orang lain.

b. Pola pikir islami. Pola pikir islami juga harus dibangun dalam diri seorang muslim. Semua alur berpikir seorang muslim harus mengarah dan bersumber pada satu sumber yaitu kebenaran dari Allah swt. Islam sangat menghargai kerja pikir ummatnya. Di dalam al-Qur’an pun sering kita jumpai ayat ayat yang menganjurkan untuk berpikir: “afala ta’qiluun, afala tatafakkaruun, la’allakum ta’qiluun, la’allakum tadzakkaruun,”

افلا تعقلون ,أفلا تذكرون, افلا تتفكرون, لعلكم تعقلون,لعلكم تذكرون

Seorang muslim harus senantiasa menggunakan daya pikirnya. Allah mewujudkan fenomena alam untuk dipikirkan, beraneka macamnya tingkah laku manusia sampai adanya aneka pemikiran dan pemahaman manusia hendaknya menjadi pemikiran seorang muslim. Tetapi satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah bahwa tujuan berpikir tidak lain adalah untuk meningkatkan keimanan kita kepada Allah –subhânahu wa ta`âlâ- bukan sebaliknya.

c. Disiplin (tepat) dan tetap (tsabat) dalam berislam. Sungguh kehidupan ini tidak terlepas dari ujian, rintangan dan tantangan serta hambatan. Ujian tersebut tidak akan berakhir sebelum nafasnya berakhir. Oleh sebab itulah untuk menghadapinya perlu tsabat dalam berpegang pada syariat Allah swt.

“dan sembahlah Tuhanmu sampai datang kepadamu yang diyakini (ajal).” (QS. Al-Hijr: 99)

Di surat Ali Imran: 102 Allah SWT menjelaskan,

“Wahai orang-orang yang beriman bertaqwalah kamu sebenar-benar taqwa. Dan jangan sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.” (QS. Ali Imran: 102)

Begitu pentingnya tsabat dijalan Allah, sampai Rasulullah –shallallâhu `alaihi wa sallam- mengajarkan do’a kepada ummatnya, sebagai berikut:

اللهم يا مقلب القلوب ثبت قلوبنا على دينك (رواه الترمذى)

Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, kokohkanlah hati-hati kami untuk tetap berada pada agamaMu “

C. Amaliyah (Harokiyah)

Di antara sisi yang harus dibangun pada pribadi muslim adalah sisi amaliyahnya. Amaliyah harakiah yang merubah kehidupan seorang mukmin menjadi lebih baik. Hal ini penting sebab amaliyah adalah satu di antara tiga tuntutan iman dan Islam seseorang. Tiga tuntutan tersebut adalah: al-iqror bil- lisan (ikrar dengan lisan), at-tashdiq bil-qalb ( meyakini dengan hati), dan al-amal bil jawarih (beramal dengan seluruh anggota badan). Jadi tidak cukup seseorang menyatakan beriman tanpa mewujudkan apa yang diyakininya dalam bentuk amal yang nyata.

“Maka katakanlah “beramallah kamu niscaya Allah dan RasulNya serta orang-orang beriman akan melihat amalanmu itu. Dan kamu akan dikembalikan kepada Allah yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakanNya kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” (QS. at-Taubah: 105)

Umat Islam dituntut oleh Allah –subhânahu wa ta`âlâ- untuk menunaikan sejumlah amal, baik yang bersifat individual maupun yang kolektif bahkan kewajiban yang sistemik. Kewajiban individual akan lebih khusyu’ dan lebih baik pelaksanaannya jika ditunjang dengan sistem yang kondusif. Shalat, puasa , zakat dan haji misalnya akan lebih baik dan lebih khusyu’ kalau dilaksanakan di tengah suasana yang aman tenteram dan kondusif. Apalagi kewajiban yang bersifat sistemik seperti dakwah, amar ma’ruf nahi mungkar, jihad dsb, mutlak memerlukan ketersediaan perangkat sistem yang memungkinkan terlaksananya amal tersebut.

Pentingnya amaliyah harakiah dalam kehidupan seorang mukmin laksana air. Semakin banyak air bergerak dan mengalir semakin jernih dan semakin sehat air tersebut. Demikian juga seorang muslim semakin banyak amal baiknya, akan semakin banyak daya untuk membersihkan dirinya, sebab amalan yang baik bisa menjadi penghapus dosa. Simaklah QS. Huud: 114

“Dan dirikanlah shalat pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malam, sesungguhnya perbuatan yang baik itu menghapuskan perbuatan yang buruk (dosa), itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat”. (QS. Huud: 114)

Ada sedikitnya tiga alasan kenapa seorang harus beramal:

1. Kewajiban diri pribadi.

Sebagai hamba Allah tentunya harus menyadari bahwa dirinya diciptakan bukan untuk hal yang sia-sia. Baik jin dan manusia Allah ciptakan untuk tujuan yang amat mulia yaitu untuk beribadah, menghamba kepada Allah –subhânahu wa ta`âlâ-. Amalan adalah bentuk refleksi dari rasa penghambaan diri kepada Dzat yang mencipta.

Dan tidak Aku ciptakan jin dan manusia kecuali agar mereka beribadah” (QS. Adz Dzaariyaat: 56)

Di samping itu pertanggungjawaban di depan mahkamah Allah nanti bersifat individu. Setiap individu akan merasakan balasan amalan diri pribadinya.

“Dan bahwasanya manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna” (QS. an-Najm: 39-41).

2. Kewajiban terhadap keluarga.

Keluarga adalah lapisan kedua dalam pembentukan ummat. Lapisan ini akan memiliki pengaruh yang kuat baik dan rusaknya sebuah ummat. Oleh sebab itulah seseorang dituntut untuk beramal karena terkait dengan kewajiban dia membentuk keluarga yang Islami, sebab tidak akan terbentuk masyarakat yang baik tanpa melalui pembentukan keluarga yang baik dan islami.

Hai orang-orang yang beriman peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu” (QS. At-Tahrim :6)

Setiap muslim seharusnya mampu membentuk keluarga yang berkhidmat untuk Islam, seluruh anggota keluarga terlibat dalam amal islami di seluruh bidang kehidupan.

3. Kewajiban terhadap dakwah.

Beramal haraki bagi seorang muslim bukan hanya atas tuntutan kewajiban diri dan keluarganya saja, akan tetapi juga karena tuntutan dakwah. Islam tidak hanya menuntut seseorang saleh secara individu tapi juga saleh secara sosial.

dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya. mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. At-Taubah:71)

“dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali Imran: 104)

Ma’ruf adalah segala perbuatan yang mendekatkan kita kepada Allah; sedangkan Munkar ialah segala perbuatan yang menjauhkan kita dari pada-Nya.

Juga di dalam surat Fushshilat ayat 33:

“siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya aku Termasuk orang-orang yang menyerah diri?” (QS. Fushshilat: 33)

Allahu a’lam.


---taken from http://www.dakwatuna.com/2009/membangun-kepribadian-islami/ ----
Read more!

Rabu, 14 April 2010

Papah, Mamah, Rio Tunggu di Pintu Surga!

Agnes adalah sosok wanita Katolik taat. Setiap malam, ia beserta keluarganya rutin berdoa bersama. Bahkan, saking taatnya, saat Agnes dilamar Martono, kekasihnya yang beragama Islam, dengan tegas ia mengatakan “Saya lebih mencintai Yesus Kristus dari pada manusia!”

Ketegasan prinsip Katolik yang dipegang wanita itu menggoyahkan Iman Martono yang muslim, namun jarang melakukan ibadah sebagaimana layaknya orang beragama Islam. Martono pun masuk Katolik, sekedar untuk bisa menikahi Agnes. Tepat tanggal 17 Oktober 1982, mereka melaksanakan pernikahan di Gereja Ignatius, Magelang, Jawa Tengah.



Usai menikah, lalu menyelesaikan kuliahnya di Jogjakarta, Agnes beserta sang suami berangkat ke Bandung, kemudian menetap di salah satu kompleks perumahan di wilayah Timur kota kembang. Kebahagiaan terasa lengkap menghiasi kehidupan keluarga ini dengan kehadiran tiga makhluk kecil buah hati mereka, yakni: Adi, Icha dan Rio.

Di lingkungan barunya, Agnes terlibat aktif sebagai jemaat Gereja Suryalaya, Buah Batu, Bandung. Demikan pula Martono, sang suami. Selain juga aktif di Gereja, Martono saat itu menduduki jabatan penting, sebagai kepala Divisi Properti PT Telkom Cisanggarung, Bandung.

Karena Ketaatan mereka memegang iman Katolik, pasangan ini bersama beberapa sahabat se-iman, sengaja mengumpulkan dana dari tetangga sekitar yang beragama Katolik. Mereka pun berhasil membeli sebuah rumah yang 'disulap' menjadi tempat ibadah (Gereja,red).

Uniknya, meski sudah menjadi pemeluk ajaran Katolik, Martono tak melupakan kedua orangtuanya yang beragama Islam. Sebagai manifestasi bakti dan cinta pasangan ini, mereka memberangkatkan ayahanda dan ibundanya Martono ke Mekkah, untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.

Hidup harmonis dan berkecukupan mewarnai sekian waktu hari-hari keluarga ini. Sampai satu ketika, kegelisahan menggoncang keduanya. Syahdan, saat itu, Rio, si bungsu yang sangat mereka sayangi jatuh sakit. Panas suhu badan yang tak kunjung reda, membuat mereka segera melarikan Rio ke salah satu rumah sakit Kristen terkenal di wilayah utara Bandung.

Di rumah sakit, usai dilakukan diagnosa, dokter yang menangani saat itu mengatakan bahwa Rio mengalami kelelahan. Akan tetapi Agnes masih saja gelisah dan takut dengan kondisi anak kesayangannya yang tak kunjung membaik.

Saat dipindahkan ke ruangan ICU, Rio, yang masih terkulai lemah, meminta Martono, sang ayah, untuk memanggil ibundanya yang tengah berada di luar ruangan. Martono pun keluar ruangan untuk memberitahu Agnes ihwal permintaan putra bungsunya itu.

Namun, Agnes tak mau masuk ke dalam. Ia hanya mengatakan pada Martono, ”Saya sudah tahu.” Itu saja.


Martono heran. Ia pun kembali masuk ke ruangan dengan rasa penasaran yang masih menggelayut dalam benak. Di dalam, Rio berucap, “Tapi udahlah, Papah aja, tidak apa-apa. Pah hidup ini hanya 1 centi. Di sana nggak ada batasnya.”

Sontak, rasa takjub menyergap Martono. Ucapan bocah mungil buah hatinya yang tengah terbaring lemah itu sungguh mengejutkan. Nasehat kebaikan keluar dari mulutnya seperti orang dewasa yang mengerti agama.

Hingga sore menjelang, Rio kembali berujar, “Pah, Rio mau pulang!”
“Ya, kalau sudah sembuh nanti, kamu boleh pulang sama Papa dan Mama,” jawab Martono. “Ngga, saya mau pulang sekarang. Papah, Mamah, Rio tunggu di pintu surga!” begitu, ucap Rio, setengah memaksa.

Belum hilang keterkejutan Martono, tiba-tiba ia mendengar bisikan yang meminta dia untuk membimbing membacakan syahadat kepada anaknya. Ia kaget dan bingung. Tapi perlahan Rio dituntun sang ayah, Martono, membaca syahadat, hingga kedua mata anak bungsunya itu berlinang. Martono hafal syahadat, karena sebelumnya adalah seorang Muslim.

Tak lama setelah itu bisikan kedua terdengar, bahwa setelah Adzan maghrib Rio akan dipanggil sang Pencipta. Meski tambah terkejut, mendengar bisikan itu, Martono pasrah. Benar saja, 27 Juli 1999, persis saat sayup-sayup Adzan maghrib, berkumandang Rio menghembuskan nafas terakhirnya.

Tiba jenazah Rio di rumah duka, peristiwa aneh lagi-lagi terjadi. Agnes yang masih sedih waktu itu seakan melihat Rio menghampirinya dan berkata, “Mah saya tidak mau pakai baju jas mau minta dibalut kain putih aja.” Saran dari seorang pelayat Muslim, bahwa itu adalah pertanda Rio ingin dishalatkan sebagaimana seorang Muslim yang baru meninggal.

Setelah melalui diskusi dan perdebatan diantara keluarga, jenazah Rio kemudian dibalut pakaian, celana dan sepatu yang serba putih kemudian dishalatkan. Namun, karena banyak pendapat dari keluarga yang tetap harus dimakamkan secara Katolik, jenazah Rio pun akhirnya dimakamkan di Kerkov. Sebuah tempat pemakaman khusus Katolik, di Cimahi, Bandung.

Sepeninggal Rio
Sepeninggal anaknya, Agnes sering berdiam diri. Satu hari, ia mendengar bisikan ghaib tentang rumah dan mobil. Bisikan itu berucap, “Rumah adalah rumah Tuhan dan mobil adalah kendaraan menuju Tuhan.” Pada saat itu juga Agnes langsung teringat ucapan mendiang Rio semasa TK dulu, ”Mah, Mbok Atik nanti mau saya belikan rumah dan mobil!” Mbok Atik adalah seorang muslimah yang bertugas merawat Rio di rumah. Saat itu Agnes menimpali celoteh si bungsu sambil tersenyum, “Kok Mamah ga dikasih?” “Mamah kan nanti punya sendiri” jawab Rio, singkat.

Entah mengapa, setelah mendengar bisikan itu, Agnes meminta suaminya untuk mengecek ongkos haji waktu itu. Setelah dicek, dana yang dibutuhkan Rp. 17.850.000. Dan yang lebih mengherankan, ketika uang duka dibuka, ternyata jumlah totalnya persis senilai Rp 17.850.000, tidak lebih atau kurang sesenpun. Hal ini diartikan Agnes sebagai amanat dari Rio untuk menghajikan Mbok Atik, wanita yang sehari-hari merawat Rio di rumah.

Singkat cerita, di tanah suci, Mekkah, Mbok Atik menghubungi Agnes via telepon. Sambil menangis ia menceritakan bahwa di Mekkah ia bertemu Rio. Si bungsu yang baru saja meninggalkan alam dunia itu berpesan, “Kepergian Rio tak usah terlalu dipikirkan. Rio sangat bahagia disini. Kalo Mama kangen, berdoa saja.”

Namun, pesan itu tak lantas membuat sang Ibunda tenang. Bahkan Agnes mengalami depresi cukup berat, hingga harus mendapatkan bimbingan dari seorang Psikolog selama 6 bulan.

Satu malam saat tertidur, Agnes dibangunkan oleh suara pria yang berkata, “Buka Alquran surat Yunus!”. Namun, setelah mencari tahu tentang surat Yunus, tak ada seorang pun temannya yang beragama Islam mengerti kandungan makna di dalamnya. Bahkan setelah mendapatkan Alquran dari sepupunya, dan membacanya berulang-ulang pun, Agnes tetap tak mendapat jawaban.

“Mau Tuhan apa sih?!” protesnya setengah berteriak, sembari menangis tersungkur ke lantai. Dinginnya lantai membuat hatinya berangsur tenang, dan spontan berucap “Astaghfirullah.” Tak lama kemudian, akhirnya Agnes menemukan jawabannya sendiri di surat Yunus ayat 49: “Katakan tiap-tiap umat mempunyai ajal. Jika datang ajal, maka mereka tidak dapat mengundurkannya dan tidak (pula) mendahulukannya”.

Beberapa kejadian aneh yang dialami sepeninggal Rio, membuat Agnes berusaha mempelajari Islam lewat beberapa buku. Hingga akhirnya wanita penganut Katolik taat ini berkata, “Ya Allah terimalah saya sebagai orang Islam, saya tidak mau di-Islamkan oleh orang lain!”.

Setelah memeluk Islam, Agnes secara sembunyi-sembunyi melakukan shalat. Sementara itu, Martono, suaminya, masih rajin pergi ke gereja. Setiap kali diajak ke gereja Agnes selalu menolak dengan berbagai alasan.

Sampai suatu malam, Martono terbangun karena mendengar isak tangis seorang perempuan. Ketika berusaha mencari sumber suara, betapa kagetnya Martono saat melihat istri tercintanya, Agnes, tengah bersujud dengan menggunakan jaket, celana panjang dan syal yang menutupi aurat tubuhnya.

“Lho kok Mamah shalat,” tanya Martono. “Maafkan saya, Pah. Saya duluan, Papah saya tinggalkan,” jawab Agnes lirih. Ia pasrah akan segala resiko yang harus ditanggung, bahkan perceraian sekalipun.


Martono pun Akhirnya Kembali ke Islam
Sejak keputusan sang istri memeluk Islam, Martono seperti berada di persimpangan. Satu hari, 17 Agustus 2000, Agnes mengantar Adi, putra pertamanya untuk mengikuti lomba Adzan yang diadakan panitia Agustus-an di lingkungan tempat mereka tinggal. Adi sendiri tiba-tiba tertarik untuk mengikuti lomba Adzan beberapa hari sebelumnya, meski ia masih Katolik dan berstatus sebagai pelajar di SMA Santa Maria, Bandung. Martono sebetulnya juga diajak ke arena perlombaan, namun menolak dengan alasan harus mengikuti upacara di kantor.

Di tempat lomba yang diikuti 33 peserta itu, Gangsa Raharjo, Psikolog Agnes, berpesan kepada Adi, “Niatkan suara adzan bukan hanya untuk orang yang ada di sekitarmu, tetapi niatkan untuk semesta alam!” ujarnya. Hasilnya, suara Adzan Adi yang lepas nan merdu, mengalun syahdu, mengundang keheningan dan kekhusyukan siapapun yang mendengar. Hingga bulir-bulir air mata pun mengalir tak terbendung, basahi pipi sang Ibunda tercinta yang larut dalam haru dan bahagia. Tak pelak, panitia pun menobatkan Adi sebagai juara pertama, menyisihkan 33 peserta lainnya.

Usai lomba Agnes dan Adi bersegera pulang. Tiba di rumah, kejutan lain tengah menanti mereka. Saat baru saja membuka pintu kamar, Agnes terkejut melihat Martono, sang suami, tengah melaksanakan shalat. Ia pun spontan terkulai lemah di hadapan suaminya itu. Selesai shalat, Martono langsung meraih sang istri dan mendekapnya erat. Sambil berderai air mata, ia berucap lirih, “Mah, sekarang Papah sudah masuk Islam.” Mengetahui hal itu, Adi dan Icha, putra-putri mereka pun mengikuti jejak ayah dan ibunya, memeluk Islam.

Perjalanan panjang yang sungguh mengharu biru. Keluarga ini pun akhirnya memulai babak baru sebagai penganut Muslim yang taat. Hingga kini, esok, dan sampai akhir zaman. Insya Allah./alhikmahonine.
---taken from http://www.wartaislam.com/2009/09/papah-mamah-rio-tunggu-di-pintu-surga.html---
Read more!

Senin, 05 April 2010

Konsep Pembelajaran Bahasa Arab

Bismillahirrahmanirrahim.

Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam untuk Nabi Muhammad saw, keluarga, dan para sahabat; semanya. Allah berfirman (maknanya) , Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran? (Al-Qamar: 17,22,32,40)

Ayat di atas adalah bukti mutlak atas kemudahan bahasa Al-Qur'an, bahasa Arab.
Mari Belajar Bahasa Arab!!!!!!



Berikut ini Konsep Pembelajaran Bahasa Arab yang beberapa kami ambil dari Lughatuna Language Institute:


1. Lughatuna Nahw
  • Lughatuna Nahw berisi pembahasan materi mngenai jenis kata, susunan kalimat yang dimulai dari ism (kata benda) dan fi'l (kata kerja).
2. Lughatuna Sharf

  • Lughatuna Sharf berisi pembahasan mengenai tasrif (perubahan kata) kata kerja dasar tiga huruf, dan kata kerja turunan.

Konsep di atas akan di bahas pada postingan berikutnya.
Semoga bisa membantu Anda menambah tsaqofah keilmuan bahasa Arab Anda.

Read more!

TOEFL in Brief (Sekilas Tentang TOEFL) _ Bahasan

Bagi Anda yang ingin melanjutkan kuliah di luar negeri mari ikut belajar bersama kami.
Bahasan :
  1. Apa sebenarnya TOEFL itu?
  2. Apa alasan orang mengikuti tes TOEFL?
  3. Apa yang harus Anda ketahui tentang TOEFL?
  4. Bagaimana struktur TOEFL?
  5. Apa saja materi dalam test TOEFL?
  6. perlengkapan apa yang harus dibawa ketika mengikuti tes TOEFL?
  7. berapa skor TOEFL yang Anda perlukan?
  8. Kapan tes TOEFL dilaksanakan?
  9. Bagaimana strategi umum dalam mengikuti tes TOEFL?
  10. Bagaimana strategi khusus dalam mengikuti tes TOEFL?
  11. Berapa biaya mengikuti tes TOEFL?
  12. Di manakah kita bisa mendapatkan informasi tentang TOEFL?
Isi bahasan di atas, tunggu postingan kami berikutnya!!!
Read more!

Pengenalan Ajax

Asynchronous JavaScript and XMLHTTP, atau disingkat AJaX, adalah suatu teknik pemrograman berbasis web untuk menciptakan aplikasi web interaktif. Tujuannya adalah untuk memindahkan sebagian besar interaksi pada komputer web surfer, melakukan pertukaran data dengan server di belakang layar, sehingga halaman web tidak harus dibaca ulang secara keseluruhan setiap kali seorang pengguna melakukan perubahan. Hal ini akan meningkatkan interaktivitas, kecepatan, dan usability. Ajax merupakan kombinasi dari:

  • DOM yang diakses dengan client side scripting language, seperti VBScript dan implementasi ECMAScript seperti JavaScript dan JScript, untuk menampilkan secara dinamis dan berinteraksi dengan informasi yang ditampilkan
  • Objek XMLHTTP dari Microsoft atau XMLHttpRequest yang lebih umum di implementasikan pada beberapa browser. Objek ini berguna sebagai kendaraan pertukaran data asinkronus dengan web server. Pada beberapa framework AJAX, element HTML IFrame lebih dipilih daripada XMLHTTP atau XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data dengan web server.
  • XML umumnya digunakan sebagai dokumen transfer, walaupun format lain juga memungkinkan, seperti HTML, plain text. XML dianjurkan dalam pemakaian teknik AJaX karena kemudahan akses penanganannya dengan memakai DOM
  • JSON dapat menjadi pilihan alternatif sebagai dokumen transfer, mengingat JSON adalah JavaScript itu sendiri sehingga penanganannya lebih mudah

Seperti halnya DHTML, LAMP, atau SPA, Ajax bukanlah teknologi spesifik, melainkan merupakan gabungan dari teknologi yang dipakai bersamaan. Bahkan, teknologi turunan/komposit yang berdasarkan Ajax, seperti AFLAX sudah mulai bermunculan.

Pengantar AJAX

Pendahuluan

Sebelum membahas lebih jauh tentang AJAX. Apa sih sebenarnya AJAX? AJAX bukanlah barang baru dan bukan teknologi baru. AJAX merupakan paduan dari beberapa teknologi yang sudah dikenal sebalumnya yaitu HTML, DOM, XML, Javascript dan teknologi pendukung lainnya. AJAX adalah akronim dari Asynchronous JavaScript and XML, komponen-komponen AJAX meliputi:

  • HTML (HyperText Markup Language) digunakan dalam membuat halaman web dan dokumen-dokumen lain yang dapat ditampilkan dalam browser. HTML merupakan standar internasional dengan spesifikasi yang ditetapkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). Versi terakhir saat tulisan ini dibuat adalah HTML 4.01.
  • XHTML (Extensible HyperText Markup Language), adalah bahasa markup sebagaimana HTML, tetapi dengan gaya bahasa lebih baik. Versi terakhir saat tulisan ini dibuat adalah XHTML 2.0.
  • CSS (Cascading Style Sheets ) adalah sebuah mekanisme sederhana untuk memberikan style (seperti font, warna, jarak spasi, dll) kepada dokumen web yang ditulis dalam HTML atau XML (termasuk beberapa variasi bahasa XML seperti XHTML dan SVG).
  • JavaScript adalah bahasa scripting kecil, ringan, berorientasi-objek dan lintas platform. JavaScript tidak dapat berjalan dengan baik sebagai bahasa mandiri, melainkan dirancang untuk ditanamkan pada produk dan aplikasi lain seperti peramban web.
  • DOM (Document Object Model) adalah sebuah API (Application Program Interface) untuk dokumen HTML dan XML. DOM menyediakan representasi dokumen secara terstruktur, dimungkinkan untuk merubah isi dan presentasi visual. Pada dasarnya, DOM menghubungkan halaman web dengan script atau bahasa pemprograman.
  • XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan khusus. Keperluan utama XML adalah untuk pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam.
  • XSLT (Extensible Stylesheet Language Transformations ) adalah sebuah bahasa berbasis-XML untuk transformasi dokumen XML. Walaupun proses merujuk pada transformasi, dokumen asli tidak berubah melainkan dokumen XML baru dibuat dengan basis isi dokumen yang sudah ada. XSLT biasanya digunakan untuk merubah skema XML ke halaman web atau dokumen PDF.
  • Objek XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data secara asinkron dengan peladen (server) web. Beberapa kerangka-kerja Ahax dan dalam beberapa situasi, objek IFrame digunakan selain objek XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data dengan peladen web.
  • JSON (JavaScript Object Notation) yaitu format pertukaran data komputer yang ringan dan mudah. Keuntungan JSON dibandingkan dengan XML adalah pada proses penterjemahan data menggunakan Javascript. Javascript dapat menterjemahkan JSON menggunakan built-in procedure eval().

Dalam penerapannya, tidak semua teknologi di atas digunakan. Terdapat beberapa teknik komunikasi yang digunakan untuk implementasi AJAX. Teknik yang umum digunakan adalah dengan menggunakan:

  • Hidden Frame
    Metode ini memanfaatkan frame yang tersembunyi. Biasanya salah satu frame diset dengan ukuran tinggi/lebar 0 sehingga tidak terlihat di halaman. Frame tersembunyi inilah yang sebenarnya melakukan request ke dan menerima respon dari server, sehingga frame yang tampil kelihatan tidak melakukan postback ke server. Javascript digunakan untuk mengambil data dan mengisi data yang ada di frame tersembunyi ini.
  • Hidden IFrame
    Metode ini hampir sama dengan hidden frame, perbedaannya hanya pada elemen yang digunakan yaitu IFrame, bukan Frame.
  • Objek XMLHttpRequest
    Metode yang satu ini memanfaatkan ActiveX Objek (IE) atau objek javascript XMLHttpRequest (Mozilla/Firefox, Safari, Opera). Objek ini yang akan melakukan postback ke server dan menerima respon balik berupa data (bukan halaman). Data yang didapat dari server kemudian diolah di klien untuk ditampilkan ke halaman.

Teknik pemprosesan halaman secara umum ada dua:

  • Pemprosesan halam dengan pembuatan/manipulasi objek dokumen menggunakan javascript.
    Klien mengirimkan data dalam format XML/JSON kepada server dan mendapatkan data dari server berupa XML/JSON. Data XML/JSON kemudian diolah untuk memanipulasi objek dokumen menggunakan DOM dan javascript.
  • Parsial rendering.
    Pada teknik ini UI dan behaviour tidak diproses di klien melainkan diproses di server. Klien menerima UI dan behaviour kemudian melakukan rendering pada bagian halaman tertentu.

Perpaduan teknologi-teknologi tersebut dapat meningkatkan kinerja aplikasi web dan lebih responsif terhadap aksi pengguna. Dengan AJAX pertukaran data antara klien dan server lebih ringan karena hanya data yang dipertukarkan (bukan halaman) sehingga aplikasi web dapat berjalan lebih cepat.

Penggunaan Dasar

Dua keistimewaan Ajax adalah dapat:

  • Membuat permintaan kepada server tanpa memuat kembali (reload) halaman.
  • Mengurai (parse) dan bekerja dengan dokumen XML dan atau JSON.

1. Membuat Permintaan HTTP (HTTP Request)

Untuk membuat permintaan HTTP kepada server menggunakan JavaScript, diperlukan sebuah class yang menyediakan fungsi-fungsi ini. Pada Internet Explorer tersedia objek ActiveX yang disebut XMLHTTP. Pada Mozilla, Safari, Opera dan beberapa peramban lain, menerapkan sebuah class Javascript objek XMLHttpRequest yang mendukung method dan properties objek Microsoft ActiveX.

Untuk membuat instance (objek) class lintas-browser (cross-browser), dapat dilakukan dengan:

if (window.XMLHttpRequest) {       // Mozilla, Safari, ...

http_request = new XMLHttpRequest ();
} else if (window.ActiveXObject) { // IE
http_request = new ActiveXObject("Microsoft.XMLHTTP");
}

Catatan: kode di atas hanya sebagai ilustrasi saja. Kode tersebut merupakan versi paling sederhana untuk membuat instance XMLHttp. Untuk penggunaan secara nyata dapat lihat di bagian 3 artikel ini.

Beberapa versi browser Mozilla tidak bekerja dengan baik jika respon dari server tidak mengandung header mime-type XML. Untuk memenuhi kebutuhan ini, panggil method untuk mengganti/menambahkan header yang dikirim oleh server.

http_request = new XMLHttpRequest();

http_request overrideMimeType('text/xml');

Setelah itu, buat fungsi untuk mengolah setelah data diterima dari server berdasarkan permintaan yang dibuat sebelumnya. Tahap ini, daftarkan fungsi JavaScript yang menangani respon dari server. Setting properties onreadystatechange objek dengan nama fungsi Javascript yang disiapkan untuk mengerjakan proses respon.

http_request.onreadystatechange = namaFungsi;

Perlu dicatat bahwa tidak ada tanda kurung setelah nama fungsi dan tanpa parameter yang dilewatkan. Selain memberikan nama fungsi, dapat juga digunakan teknik JavaScript dalam pendefinisian fungsi (tanpa nama) saat program berjalan (run-time) -- yang disebut fungsi anonymous -- dan mendefinisikan tindakan untuk melakukan proses, seperti berikut:

http_request.onreadystatechange = function() {

// do the thing
};

Selanjutnya, setelah deklarasi dan segera setelah menerima respon, kemudian buat permintaan. Panggil
method open() dan send() dari klas permintaan HTTP seperti kode berikut:

http_request.open('GET', 'http://www.example.org/somefile', true);

http_request.send(null);
  • Parameter panggil pertama dari open() adalah method permintaan HTTP GET, POST, HEAD atau method lain yang didukung oleh server. Gunakan huruf kapital sebagaimana standar HTTP. Untuk informasi lebih lanjut mengenai method permintaan HTTP dapat dilihat pada spesifikasi W3C.
  • Parameter kedua adalah URL dari halaman yang diminta. Demi keamanan, panggilan tidak dapat dilakukan pada halaman domain pihak ketiga. Pastikan untuk menggunakan nama domain yang pasti pada semua halaman jika tidak ingin mendapat error 'permision denied' ketika melakukan panggilan open().
  • Parameter ketiga diset ketika permintaan adalah asinkron. Jika diset TRUE, eksekusi fungsi JavaScript akan berlanjut walau tanggapan dari peladen belum sampai. Ini adalah A dalam AJAX.

Parameter untuk method send() dapat berupa sembarang data untuk dikirim ke server saat mengirimkan permintaan POST. Data harus dalam format query string, seperti:

name=value&anothername=othervalue&so=on

Catatan bahwa jika ingin mengirim (POST) data, ganti tipe MIME permintaan menggunakan bari berikut:

http_request.setRequestHeader('Content-Type', 'application/x-www-form-urlencoded'); 

Bila tidak, server akan mengabaikan data yang dikirim.

2. Penanganan Respon Server

Ingat bahwa ketika permintaan dikirim, fungsi JavaScript harus telah disediakan untuk menangani respon.

http_request.onreadystatechange = namaFungsi;

Apa yang seharusnya dikerjakan oleh fungsi ini. Pertama, fungsi untuk memeriksa status tanggapan. Jika status memiliki nilai 4, berarti bahwa seluruh tanggapan peladen telah diterima dan siap dilanjutkan proses berikutnya.

if (http_request.readyState == 4) {

// everything is good, the response is received
} else {
// still not ready
}

Berikut adalah daftar nilai status readyState

  • 0 (tidak diinisialisasi)
  • 1 (dalam proses memuat)
  • 2 (telah dimuat)
  • 3 (interaktif)
  • 4 (lengkap)

Berikutnya adalah pemeriksaan kode status dari respon HTTP server. Daftar kode status respon HTTP dapat dilihat di situs W3C. Pada contoh kali ini hanya digunakan status 200 yaitu respon OK.

if (httpRequest.status == 200) {

// perfect!
} else {
// there was a problem with the request,
// for example the response may be a 404 (Not Found)
// or 500 (Internal Server Error) response codes
}

Setelah semua status permintaan diperiksa dan kode status HTTP telah ada respon, data respon dari server dapat diolah. Terdapat dua pilihan untuk mengakses data.

  • httpRequest.responseText -- akan mengembalikan respon berupa teks string
  • httpRequest.responseXML -- akan mengembalikan respon berupa objek XMLDocument object yang dapat diakses dengan fungsi DOM JavaScript

3. Contoh Sederhana

Tulis bagian program menjadi satu permintaan HTTP sederhana. JavaScript akan meminta sebuah dokumen HTML yaitu test.html yang hanya mengandung tulisan "I'm a test" dan kemudian memanggil alert() dengan isi dari berkas test.html

<script type="text/javascript" language="javascript">

var http_request = false;
function makeRequest(url) {
http_request = false ;
if (window.XMLHttpRequest) { // Mozilla, Safari ,...
http_request = new XMLHttpRequest();
if (http_request.overrideMimeType) {
http_request.overrideMimeType('text/xml');
// See note below about this line
}
} else if (window.ActiveXObject) { // IE
var aVersions = [ "MSXML2.XMLHttp.6.0", "MSXML2.XMLHttp.5.0", "MSXML2.XMLHttp.4.0", "MSXML2.XMLHttp.3.0", "Microsoft.XMLHTTP" ];
for (var i = 0; i < style="color: rgb(0, 0, 255);">length; i++) {
try { http_request = new ActiveXObject(aVersions[i]);
break;
}
catch (e)
{
// Do nothing
}
}
}
if (!http_request) {
alert ('Giving up :( Cannot create an XMLHTTP instance');
return false;
}
http_request.onreadystatechange = alertContents;
http_request.open('GET', url, true);
http_request.send(null);
}
function alertContents() {
if (http_request.readyState == 4) {
if (http_request.status == 200) {
alert(http_request.responseText);
} else {
alert('There was a problem with the request.');
}
}
}
script>
<span style="cursor: pointer; text-decoration: underline" onclick ="makeRequest('test.html')">Make a request
span >

Pada contoh di atas:

  • Ketika pengguna menekan klik pada link "e;Make a request"e; maka fungsi makeRequent dipanggil dengan parameter nama file HTML test.html dalam direktori yang sama.
  • Permintaan dibuat dan kemudian event onreadystatechange melakukan eksekusi alertContents()
  • alertContents() memeriksa jika tanggapan telah diterima dalam keadaan baik dan kemudian tampilkan isi berkas test.html menggunakan fungsi alert()

Contoh di atas dapat diuji dengan klik di sini dan juga berkas test dapat dilihat di sini. Catatan: baris http_request.overrideMimeType('text/xml'); di atas mengakibatkan error Console pada Firefox 1.5b seperti tercantum dalam dokumen pada https://bugzilla.mozilla.org/show_bug.cgi?id=311724 jika halaman yang dipanggil dengan XMLHttpRequestbukan XML yang valid (seperti plaintext).

4. Bekerja dengan Respon XML

Pada contoh sebelumnya, setelah tanggapan dari permintaan HTTP diterima, digunakan sifat responseText dari objek permintaan yang mengandung isi file test.html. Sekarang, coba gunakan sifat responseXML Buat dokumen XML yang valid dengan nama test.xml seperti contoh di bawah:

xml version ="1.0" ?>

<root>
I'm a test.
root>

Ganti baris permintaan pada script untuk melakukan request dengan:

...

onclick ="makeRequest('test.xml')">
...

Kemudian pada alertContents() ganti pada baris alert(http_request.responseText); diganti dengan:

var xmldoc = http_request.responseXML;

var root_node = xmldoc.getElementsByTagName('root').item(0);
alert(root_node.firstChild.data);

Perintah tersebut untuk mengambil objek XMLDocument yang diberikan oleh responseXML dengan menggunakan method DOM untuk mengakses data dalam dokumen XML.

4. Petukaran data menggunakan JSON

Telah di sebutkan di atas bahwa JSON merupakan salah satu format pertukaran data yang dapat secara langsung diterjemahkan ke dalam objek Javascript. Pada contoh berikut akan dijelaskan bagaimana implementasi JSON pada AJAX dibandingkan dengan XML.

Pertama, buat data JSON dalam sebuah file dengan nama test.txt yang isinya:

{ "FirstName" : "Ahmad", "LastName" : "Masykur" } 

Ganti baris perintah pada script untuk melakukan request dengan:

...

onclick ="makeRequest('test.txt')">
...

Kemudian pada alertContents() ganti pada baris alert(http_request.responseText); diganti dengan:

eval("jsonObj="+http_request.responseText+";");

alert(jsonObj.FirstName + ' ' + jsonObj.LastName);

Dari contoh di atas terlihat bahwa JSON lebih sederhana dan ringan dibandingkan dengan XML. Jumlah data yang terkandung lebih banyak dan total byte yang dikirim lebih kecil. Juga pada penulisan di javascript lebih sederhana karena notasi data dapat langsung diterjemahkan menjadi objek Javascript dengan fungsi eval().

Pada implementasi di projek nyata, data (baik XML maupun JSON) biasanya diambil dari application server atau webservice. Demikian tulisan singkat dan contoh sederhana mengenai AJAX. Semoga dapat membuka wawasan mengenai AJAX untuk dapat memulai mengembangkan aplikasi web yang AJAX-enabled.

[sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/AJAX; http://www.masykur.web.id/post/Pengantar-AJAX.aspx]

Mari kita belajar ajax step by step. Berikut ini file yang bisa Anda download.

1. Pengenalan Ajax : klik di sini atau download file di http://www.4shared.com/file/257475408/60e9f6a6/jerrypeter-ajax.html
2. Pemrograman web dengan Ajax

Terimakasih
Read more!

Minggu, 04 April 2010

Keteladanan Mubarok

Dikisahkan dari Mubarok (ayahanda Abdulloh Ibnu al-Mubarok) bahwasanya ia pernah bekerja di sebuah kebun milik seorang majikan. Suatu ketika majikannya (yaitu pemilik kebun tadi) datang kepadanya dan mengatakan, “Hai Mubarok, aku ingin satu buah delima yang manis. Tolong ambilkan..!!”
Mubarok-pun bergegas menuju salah satu pohon dan mengambilkan delima darinya. Majikan tadi lantas memecahnya, ternyata yang ia dapati buah Delima yang diambilkan Mubarok belum begitu matang dan rasanyapun masih masam. Ia-pun marah kepada Mubarok sambil mengatakan, “Aku minta buah yang manis malah kau beri yang masih masam! Cepat ambilkan yang manis!”

Mubarok-pun beranjak dan memetik dari pohon yang lain. Setelah dipecah sang majikan, didapati rasanya sama. Masih masam. Kontan, majikannya tambah marah. Ia menyuruh Mubarok melakukan hal yang sama untuk ketiga kalinya, majikannya mencicipinya lagi. Ternyata, masih juga didapati delima yang masam rasanya. Majikannya lalu bertanya,”Kamu ini pegawai macam apa? Apa tidak tahu mana delima yang manis dan yang masih masam?”
Mubarok menjawab. “Tidak.”
“Bagaimana bisa engkau tidak mengetahuinya?” tanya Majikan.
“Sebab selama aku di sini aku tidak pernah makan buah dari kebun ini.” kata Mubarok.
“Kenapa engkau tidak mencoba mencicipinya?” tanya majikannya lagi.
“Karena anda belum mengijinkan aku makan dari kebun ini. Dan aku tidak akan memakan makanan hingga aku mengetahui kehalalannya yaitu dengan seijinmu.” Jawab Mubarok. Pemilik kebun tadi terheran-heran dengan jawabannya itu. Tatkala ia tahu akan kejujuran dan kehati-hatian budaknya ini, Mubarok menjadi amat mulia dalam pandangan matanya, dan bertambah pula nilai Mubarok di sisi dia.
Kebetulan majikan tadi mempunyai seorang anak perempuan yang banyak dilamar oleh orang. Ia mengatakan, “Wahai Mubarok, menurutmu siapa yang pantas memperistri putriku ini?”
“Dulu orang jahiliyah menikahkan putri mereka lantaran keturunan. Orang Yahudi menikahkan karena harta, sementara orang Nashrani menikahkan karena keelokan paras. Dan umat Islam menikahkan karena agama. Maka seyogyanya anda mencarikan ia suami yang agamanya baik.. ” jawab Mubarok.
Sang majikan kembali dibuat takjub dengan jawaban ini. Akhirnya majikan tadi pergi dan memberitahu isterinya, katanya, “Menurutku, tidak ada yang lebih pantas untuk putri kita selain Mubarok.”
Mubarok pun kemudian dinikahkan dengan putri majikan tersebut. Di kemudian hari isteri Mubarok ini melahirkan Abdullah bin al-Mubarok; seorang alim dan zuhud, pakar hadits sekaligus mujahid. Sampai-sampai Al-Fudhoil bin ‘Iyadh mengatakan, “Demi pemilik Ka’bah, kedua mataku belum pernah melihat orang yang semisal dengan Ibnu al-Mubarok.”
Semoga kita dapat mencontoh sikap jujur dan kehati-hatian Mubarok ini. Amiinn…

Read more!